Ilmu Sosial Dasar#
Devinisi Individu
Individu berasal dari kata individum
(Latin), yaitu satuan kecil yang tidak dapat dibagi lagi. Individu menurut konsep Sosiologis berarti manusia yang hidup
berdiri sendiri. Individu sebagai mahkluk ciptaan Tuhan di dalam dirinya selalu
dilengkapi oleh kelengkapan hidup yang meliputi raga, rasa, rasio, dan rukun. Raga merupakan bentuk jasad manusia
yang khas yang dapat membedakan antara individu yang satu dengan yang lain,
sekalipun dengan hakikat yang sama. Rasa
merupakan perasaan manusia yang dapat menangkap objek gerakan dari
benda-benda isi alam semesta atau perasaan yang menyangkut dengan keindahan. Rasio atau akal pikiran, merupakan
kelengkapan manusia untuk mengembangkan diri, mengatasi segala sesuatu yang
diperlukan dalam diri tiap manusia dan merupakan alat untuk mencerna apa yang
diterima oleh panca indera. Rukun
atau pergaulan hidup, merupakan bentuk sosialisasi dengan manusia dan hidup
berdampingan satu sama lain secara harmonis, damai dan saling melengkapi. Rukun
inilah yang dapat membantu manusia untuk membentuk suatu kelompok sosial yang
sering disebut masyarakat.
Devinisi Keluarga
Definisi
keluarga menurut Departemen Kesehatan RI (1998) :
Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang
terdiri atas kepala keluarga dan beberapa orang yang terkumpul dan tinggal di
suatu tempat di bawah suatu atap dalam keadaan saling ketergantungan.
Definisi keluarga menurut
Salvicion dan Ara Celis (1989) :
Keluarga adalah dua atau lebih dari dua individu yang
tergabung karena hubungan darah, hubungan perkawinan atau pengangkatan dan
mereka hidupnya dalam suatu rumah tangga, berinteraksi satu sama lain dan
didalam perannya masing-masing dan menciptakan serta mempertahankan suatu
kebudayaan.
Definisi
keluarga menurut Duvall dan Logan (1986) :
Keluarga adalah sekumpulan orang dengan
ikatan perkawinan, kelahiran, dan adopsi yang bertujuan untuk menciptakan,
mempertahankan budaya, dan meningkatkan perkembangan fisik,mental, emosional,
serta sosial dari tiap anggota keluarga.
Devinisi Masyarakat
Definisi masyarakat menurut Selo Soemardjan :
Masyarakat adalah orang-orang yang hidup bersama dan menghasilkan
kebudayaan.
Definisi masyarakat menurut J.L. Gilin dan J.P. Gilin :
Masyarakat adalah kelompok yang tersebar dengan perasaan persatuan
yang sama.
Definisi masyarakat menurut Max Weber :
Definisi masyarakat menurut Max Weber :
Masyarakat merupakan suatu struktur atau aksi yang pada pokoknya
ditentukan oleh harapan dan nilai-nilai yang dominan pada warganya.
Definisi masyarkat menurut sosiolog Emile Durkheim :
Definisi masyarkat menurut sosiolog Emile Durkheim :
Masyarakat adalah suatu kenyataan
objektif individu-individu yang merupakan
anggota-anggotanya.
Definisi masyarakat menurut Karl Marx :
Definisi masyarakat menurut Karl Marx :
Masyarakat adalah suatu struktur yang menderita ketegangan
organisasi ataupun perkembangan karena adanya pertentangan antara kelompok-kelompok yang terpecah-pecah secara ekonomis.
Definisi masyarakat menurut M.J. Herskovits :
Definisi masyarakat menurut M.J. Herskovits :
Masyarakat merupakan kelompok
individu yang diorganisasikan dan mengikuti suatu cara hidup tertentu.
Definisi masyarakat menurut Koentjaraningrat (1994) :
Definisi masyarakat menurut Koentjaraningrat (1994) :
Masyarakat
adalah kesatuan hidup manusia yang berinteraksi menurut suatu sistem adat
istiadat tertentu yang bersifat kontinyu dan terikat oleh suatu rasa identitas
yang sama.
Definisi masyarakat menurut Ralph Linton (1968) :
Definisi masyarakat menurut Ralph Linton (1968) :
Masyarakat adalah setiap kelompok
manusia yang hidup dan bekerja sama dalam waktu yang relatif lama dan mampu
membuat keteraturan dalam kehidupan bersama dan mereka menganggap sebagai satu
kesatuan sosial.
KELUARGA IDEAL
Keluarga
ideal merupakan
keluarga yang harmonis, sejahtera. Dimana peran Ayah dan Ibu sangatlah penting
dalam keluarga. Ada beberapa hal yang mempengaruhi keluarga ideal, yaitu:
*
Kasih Sayang dan Perhatian. Kasih sayang dan perhatian sangatlah penting dalam
suatu keluarga, sebab jika tidak adanya kasih sayang dalam suatu keluarga maka
anak akan berubah menjadi nakal diluar rumah.
*
Komunikasi yang baik. Komunikasi yang baik juga sangat penting dalam suatu
keluarga untuk menjaga hubungan baik antar anggota keluarga. Dan akan
berpengaruh terhadap lingkungan sekitar.
*
Kepercayaan. Kepercayaan sangatlah perlu ditanamkan disetiap anggota keluarga.
Dan masing-masing anggota keluarga harus menjaga kepercayaan yang telah
diberikan oleh anggota keluarga yang lain. Agar semua anggota keluarga mampu
bertanggung jawab.
*
Kejujuran. Kejujuran juga merupakan hal penting dalam suatu keluarga. Kejujuran
tidak hanya didalam keluarga saja, kejujuran juga diterapkan didalam masyarakat
dimana mereka berada.
*
Kebersamaan dan Kepedulian. Kebersamaan didalam suatu keluarga akan menjaga
tali silahturrahmi. Agar anggota yang lain tahu dan merasa bahwa anggota
keluarga yang lain peduli terhadapnya dan tidak akan merasa bahwa mereka hidup
sendirian.
Hubungan Permasalahan
dalam Keluarga di Masyarakat
Hubungan permasalahan dalam keluarga
di masyarakat biasanya dipicu oleh kurangnya kasih sayang dan komunikasi yang
baik oleh orangtua. Sehingga anak tumbuh menjadi liar dan sering melakukan
tindakan yang tidak baik di masyarakat.
Contoh kasus:
Ada sebuah keluarga kaya raya yang
anggota keluarganya terdiri dari Ayah, Ibu, 2orang anak bernama Anto dan Tina.
Ayahnya bekerja sebagai pengusaha yang sangat sibuk, sedangkan ibunya bekerja
sebagai wanita karier. Mereka berdua sangtlah sibuk, sehingga merek tidak
memiliki waktu untuk kumpul bersama dengan anak-anak mereka.
Yang
mereka berikan hanyalah uang yang lebih. Sehingga Anto tumbuh menjadi anak yang
sombong, angkuh, preman dan hobbi balapan liar. Sedangkan Tina tumbuh menjadi
gadis yang sombong, angkuh, dan sering pergi ke club-club malam. Ayah dan ibu
mereka tidak tahu apa saja kegiatan anak-anak mereka, karena mereka tidak
memiliki waktu untuk kumpul bersama dengan anak-anaknya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar